Menyapu halaman
rumah identik dengan membersihkan sampah. Apa itu Sampah? Sampah adalah sisa
barang yang sudah tidak digunakan lagi oleh pemiliknya. Namun ada sampah yang
masih bisa digunakan dengan cara di daur ulang.
Jenis sampah berdasarkan
sifatnya yaitu sampah anorganik dan sampah organik. Sampah Anorganik adalah
sampah yang tidak mudah membusuk, seperti Plastik, kertas, botol. Sedangkan sampah
organik adalah jenis sampah yang mudah membusuk seperti sisa makanan, sayuran, daun
daun kering. Sampah ini bisa diolah menjadi pupuk kompos.
Jika timbunan
sampah semakin banyak maka akan menyebabkan polusi udara akibat bau sampah dan
juga mencemari air. Lihat di kota-kota besar sering terjadi banjir. Salah satu penyebab
banjir itu adalah banyaknya tumpukan sampah sehingga menyumbat saluran air. Salah
satu cara menanggulangi banjir adalah tidak membuang sampah sembarangan karena
bisa menyumbat saluran air dan akibatnya terjadi banjir.
Namun, ada sampah
yang bisa di daur ulang. Apa sih daur ulang itu? Daur ulang adalah proses untuk
menjadikan suatu barang bekas menjadi barang yang berguna juga berharga. Contohnya
daur ulang plastic. Daur ulang plastik merupakan upaya untuk mengelola dan menggunakan
kembali atau diolah menjadi barang yang bermanfaat bagi lingkungan sekitar.
Manfaat dari daur
ulang sampah adalah mencegah dan mengatasi pencemaran lingkungan, mengurangi polusi
udara akibat sampah, mencegah timbulnya penyakit, menciptakan lingkungan yang
bersih dan sehat.
Contoh kerajinan
dari daur ulang sampah botol adalah pot tanaman gantung, lampu hias botol
plastik, bunga hias dan lain lain.
Ada juga sampah
yang bisa dijadikan kompos. Apa itu kompos? Kompos adalah hasil penguraian
parsial/tidak lengkap dari campuran bahan-bahan organik yang dapat dipercepat
secara artifisial oleh populasi berbagai macam mikroba dalam kondisi lingkungan
yang hangat, lembab, aerobik atau anaerobik.
Beberapa sampah organik
yang dapat diubah menjadi pupuk kompos ini diantaranya ialah :
- Sampah sisa makanan mulai dari sayur-sayuran hingga daging busuk
- Kertas bekas maupun tisu yang sudah tak terpakai lagi
- Dedaunan serta rumput
- Potongan kayu
- Bumbu dapur kadaluarsa
Langkah-langkah
membuat pupuk kompos :
- Siapkan sampah rumah tangga yang akan diolah menjadi pupuk kompos
- Pisahkan sampah organic (sisa makanan/dedaunan) dengan sampah plastic. Sampah organik lah yang nantinya akan digunakan sebagai pupuk kompos
- Siapkan wadah berukuran besar untuk membuat pupuk kompos. Jangan lupa bahwa wadah harus di lengkapi dengan penutup agar pupuk yang dibuat tidak akan terkontaminasi.
- Masukkan tanah secukupnya ke dalam wadah yang telah diisi dengan sampah organik. ketebalannya bisa anda sesuaikan dengan wadah dan banyaknya sampah organik.
- Siram permukaan tanah tersebut menggunakan air secukupnya.
- Masukkan sampah organik yang sudah disiapkan kedalam wadah
- Pastikan sampah di simpan secara merata. Sebisa mungkin ketebalan sampah setara dengan ketebalan tanah
- Masukkan lagi tanah kedalam wadah kali ini tanah berperan sebagai penutup sampah.
- Tutup wadah dengan rapat dan biarkan sekitar tiga minggu.
Untuk kesimpulannya
mari kita jaga kebersihan dengan cara menyapu. Dengan menyapu lingkungan kita
menjadi sehat, terhindar dari penyakit, enak di pandang mata, sebab kebersihan
sebagian dari iman.
Tag : Artikel, Giat
Pramuka
Oleh : Dwinda
Putri Agustin
Anggota Dewan
Ambalan SMA Islam Watulimo
Tahun 2020
0 Komentar:
Post a Comment